pakai konten indonesia? siapa takut

-

Pakai Konten Indonesia? Siapa Takut - Apa pendapatmu mengenai konten-konten Indonesia seperti RBT, Musik, dll? Pasti kalian akan menolak mentah-mentah mengenai konten seperti ini. Jika saya tanya alasannya pasti semua serentak menjawab tarif yang mahal, dan sewaktu-waktu bisa mengambil (mencuri lebih tepatnya) pulsa kita tanpa permisi. Ini menyebabkan banyak orang yang beralih menggunakan konten-konten luar yang dirasanya lebih baik.


Namun dibalik kemirisan semua hal tersebut, jika kita menggunakan/memesan konten Indonesia (misalkan saja RBT) di tempat yang benar, maksudnya resmi dikeluarkan oleh provider yang kita gunakan dan bukan melalui registrasi di iklan-iklan layanan masyarakat yang sering muncul di TV. Tentu lebih terpercaya dan tidak takut untuk berlangganan RBT atau konten lainnya. Cukup dengan berlangganan sesuai dengan lama waktu yang ditentukan, maka pulsa kita akan terpotong sesuai tarif yang sudah kita sepakati tentunya.

Akhir-akhir ini, minat pengguna handphone untuk menggunakan konten-konten Indonesia khususnya RBT sudah semakin berkurang. Ingat dulu jika ada lagu yang sedang nge-trend, selang beberapa hari saja pengguna RBT-nya sudah mencapai ratusan ribu atau bahkan jutaan. Namun sekarang sudah jarang saya dengar bahwa orang-orang memasang RBT sampai segitu banyaknya (atau mungkin saya yang kurang gaul, jadi nggak tau?). Oh ya, ngomong-ngomong semua sudah tahu RBT kan? RBT adalah kependekan dari Ring Back Tone yang pengertian kasarnya bisa dibilang suara "tut.. tut.. tut.." yang terdengar ketika kita menelpon seseorang, dengan memasang RBT. Maka suara "tut.. tut.. tut.." tersebut bisa diganti dengan suara atau musik yang kita inginkan. Caranya ya itu tadi, kita harus berlangganan ke provider resmi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Beralih ke industri musik di Indonesia, mungkin ini yang paling banyak peminatnya terutama di kalangan anak remaja. Dari jaman ke jaman selalu saja muncul grup musik baru yang akan memeriahkan ranah permusikan di Indonesia. Apalagi akhir-akhir ini banyak muncul acara-acara khusus untuk menyajikan musik-musik Indonesia, dan banyak provider-provider yang menyediakan layanan download lagu dengan biaya yang murah.


Konten di Indonesia memang tidak akan ada habisnya, contoh lain selain di atas ada game, ringtone, aplikasi, SMS ramalan, SMS perjodohan dll. Jika kita paham betul penggunaannya dan aturannya maka akan membawa keuntungan bagi kita, bukan malah sebaliknya.


Jadi, Ayo kita kembangkan konten-konten Indonesia. Jangan sampai negara kita dijajah lagi dengan konten-konten luar yang belum tentu lebih baik dari milik kita. Pakai Konten Indonesia? Siapa Takut